10 Cara Merancang Hiasan Air di Taman Rumah

Pernahkah Anda melihat desain rumah yang dilengkapi dek atau area yang menghadap ke laut, danau, sungai atau kolam dengan pemandangan yang indah? Pemandangan yang menarik merupakan cara yang baik untuk memaksimalkan waktu beristirahat dan bersantai. Ada sesuatu begitu menenangkan dengan melihat keindahan alam dari rumah kita. Tapi, buka berarti kita harus memiliki rumah di tempat dengan pemandangan alam yang cantik, kita dapat membuatnya sendiri. Sebuah taman, kolam, atau hiasan air mancur cukup untuk membuat kita merasa rileks dan memberikan perspektif yang lebih tenang pada pikiran kita.
Air dapat menambah kecantikan dan nilai tambah untuk taman rumah kita. Air yang bergerak dan mengalir memberikan kesan lebih hidup. Jika Anda memiliki rumah yang terbatas, di area padat penduduk dan sedikit pemandangan yang dapat Anda nikmati, menambahkan hiasan air mungkin cara yang paling ideal.

Membuat area di luar ruangan telah menjadi trik menambah luas rumah dengan mudah. Daripada menghabiskan semua uang untuk membangun ruangan tambahan lain, lebih baik membuat taman patio atau pergola bisa lebih hemat dan mudah. Tapi, jika Anda baru dalam hal ini akan butuh banyak waktu untuk menunggu tanaman-tanaman hijau di sekitarnya tumbuh. Menambahkan hiasan air adalah cara yang dapat diandalkan untuk membuat titik fokus di luar ruangan.

Beberapa hiasan air dirancang untuk tampak lebih menarik daripada fungsi sebenarnya. Meskipun hiasan air seperti air terjun mini, guci pancuran dan patung air mancur dapat menambahkan kelembaban pada tanaman di sekitarnya dan menambahkan kelembaban di daerah kering, sebenarnya tujuan utamanya adalah dirancang untuk daya tarik visual. Kebanyakan menggunakan peralatan seperti pompa air, namun tersembunyi dari pandangan. Tantangan terbesar dengan sistem ini adalah dalam hal menjaga semua gangguan yang berhubungan dengan air seperti jentik-jentik nyamuk dan lumut.

Kita juga dapat membuat karya seni di taman air, bahkan dari benda-benda sederhana yang kita temukan di sekitar. Misalnya, jika di sekitar rumah Anda terdapat batu besar yang tampak menarik, Anda dapat memanfaatkannya untuk membangun hiasan air terjun mini. Gunakan bahan yang mudah didapat seperti piring tua yang ditumpuk, pot tanaman lama yang tidak digunakan lagi, atau perabotan lain yang sekiranya tampak menarik dan unik.

Selain gaya dekoratif dari hiasan air, kita dapat memilih untuk menjelajahi dunia hidup lingkungan perairan yang lebih liar. Mungkin Anda pernah menonton film luar yang memperlihatkan adanya kolam atau hiasan air dimana banyak burung-burung yang menggunakannya. Hiasan air seperti ini biasa dilengkapi dengan pompa yang akan membuat air mengalir terus untuk memberikan nuansa alami. Anda dapat membuat kolam sederhana yang berisi beberapa ikan koi cantik. Jika suasananya cukup kondusif, akan datang hewan-hewan lain seperti burung-burung juga. Dengan membawa alam ke halaman rumah Anda juga memberikan kesempatan belajar secara langsung untuk anak-anak.

Usahakan menggunakan hiasan air untuk membuat taman air untuk tanaman seperti lili air yang dapat berbung warna-warni, sangat menarik dan mudah dalam perawatannya. Hal ini merupakan cara yang bagus untuk menambahkan sentuhan unik lainnya untuk taman Anda.

Meskipun hiasan air dapat menambahkan nilai tambah untuk rumah kita, juga perlu diperhatikan potensi bahaya yang dapat ditimbulkannya. Seorang balita bisa tenggelam dalam air sedalam 4 cm saja, selain itu hewan peliharaan juga pasti merasa penasaran ketika ada air di sekitarnya. Jika Anda berencana menambahkan hiasan air, pastikan untuk menjadikan keselamatan sebagai prioritas utama dan membaca semua petunjuk keselamatan pada produk yang Anda gunakan. Awasi anak-anak yang bermain di sekitar air, berikan pengrahan dalam bermain dengan air yang aman dan menambahkan pagar keselamatan atau pagar juga dapat dijadikan langkah pencegahan.